Perdana, SKPlasma Core Indonesia Kirim Plasma PODP ke Korsel

SKPlasma Core Indonesia, produsen Produk Obat Derivat Plasma (PODP), resmi melakukan pengiriman plasma darah untuk pertama kalinya ke Korea Selatan. Plasma tersebut akan digunakan untuk produksi obat derivat plasma seperti albumin dan immunoglobulin.
Pengiriman ini menandai pencapaian besar industri fraksionasi plasma di Indonesia terkait penyediaan plasma berkualitas tinggi yang memenuhi standar internasional, sekaligus menunjukkan komitmen SKPlasma Core Indonesia mendukung hilirisasi dan investasi di sektor kesehatan.
Presiden Direktur SKPlasma Core Indonesia, Hyunho Roh, menyampaikan bahwa pengiriman plasma darah perdana ini merupakan tonggak bersejarah bagi sektor kesehatan Indonesia. Plasma darah manusia itu dikirim dari PT Ananda Solusindo di Bekasi, Jawa Barat menuju Pelabuhan Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok sebelum meluncur ke Korea Selatan.
"Pada tahun 2025, dengan jumlah penduduk 285 juta jiwa, Indonesia masih belum memiliki produk teknologi plasma sendiri untuk memproduksi PODP. Kini Indonesia berhasil memiliki produk plasma sendiri, sebagai langkah awal menuju kemandirian dalam industri farmasi," kata Dita.
Keberhasilan pengiriman ini merupakan hasil kolaborasi erat antara SKPlasma Core Indonesia dengan berbagai pemangku kepentingan dalam mendorong pengolahan plasma domestik. Kegiatan pengiriman dihadiri oleh pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Palang Merah Indonesia (PMI), RSUP Dr. Sardjito, Indonesia Investment Authority (INA), serta Kiat Ananda Group sebagai mitra logistik.
Dengan capaian ini, SKPlasma Core Indonesia terus memperkuat posisi sebagai pelopor industri farmasi dengan fasilitas fraksionasi plasma di Indonesia, memberikan harapan baru bagi pasien yang membutuhkan akses terapi berbasis plasma untuk berbagai kondisi medis.
Ke depan, produksi PODP dalam negeri diharapkan dapat memenuhi kebutuhan nasional dan membuka peluang ekspor ke pasar global.
SKPlasma Core Indonesia merupakan perusahaan lokal pertama yang memproduksi PODP atau Plasma Derived Medicinal Products (PDMP), yaitu obat yang berasal dari plasma darah manusia yang diperoleh melalui teknologi fraksionasi dan digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit.
SKPlasma Core Indonesia mengumumkan bahwa fasilitas fraksionasi plasma pertama di dalam negeri dijadwalkan beroperasi pada akhir 2026 mendatang. Saat ini, fasilitas tersebut tengah memasuki tahap konstruksi.
(adv/adv)相关文章
30 Ucapan Isra Miraj 2025 Singkat dan Penuh Makna, Cocok Jadi Caption Instagram
JAKARTA, DISWAY.ID --Umat Muslim kini tengah memperingati Isra Miraj 2025/1446 H yang jatuh tepat pa2025-05-25Hakim Tolak Eksepsi AG Pacar Mario Dandy, Sidang Dilanjutkan ke Pemeriksaan Saksi
JAKARTA, DISWAY.ID- Majelis hakim tolak eksepsi milik AG pacar Mario Dandy sekaligus terdakwa anak k2025-05-25Gaduh Penarikan Penyidik PAW, BW Curiga: Polri atau Firli yang Bohong?
Warta Ekonomi, Jakarta - Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto turut2025-05-25- 视觉传达设计是通过视觉媒介表现并传达给观众的设计,包括平面设计、视觉传达、插画设计、摄影、交互设计等,具有一定的艺术修养和审美能力,它的广泛应用决定了这个专业的火热程度,也决定了其倍受视觉传达留学生的2025-05-25
Golongan Darah A Berisiko Stroke di Usia Muda, Benarkah?
Jakarta, CNN Indonesia-- Strokesering dikaitkan dengan faktor usia, tekanan darah tinggi, dan gaya h2025-05-25Wakilnya Anies Baswedan Ngaku Tahu Acara Habib Rizieq dari Medsos
Warta Ekonomi, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebut bahwa2025-05-25
最新评论